Diberdayakan oleh Blogger.

25 Tahun Dipasung ,Kondisi Wakhid Memprihatinkan

Senin, 03 Februari 2014

Sarang //
Sudah puluhan tahun hidup dengan kaki terikat rantai. Karena sering mengamuk, Wakhid  yang menderita gangguan jiwa berat sejak berusia  15  tahun lalu terpaksa dipasung keluarganya. karena mengganggu lingkungan sekitar di dusun banaran  Desa Nglojo Kecamatan Sarang  Kabupaten Rembang

"Wakhid Mengalami gangguan mental sejak  berusia 15 tahun  dulu dia sering mengamuk dan memecahkan genteng karena membuat warga yang tinggal sekitar rumahnya cemas dan terganggu. terpaksa oleh orang tuanya dipasung  "Ungkap Khalim 36 th salah satu kakak iparnya yang bertahun tahun  merawat Wakhid 




Khalim menambahkan karena  faktor ekonomi keluarganya  tidak bisa berbuat apa - apa lagi, Kecuali mengurung wakhid agar  tidak keluar dan lari dari rumah  ,Wakhid mengalami gangguan mental semasa Ngasmin dan Dasi  kedua orang tuanya masih hidup  semua keluarga  menolak membawa wakhid lantaran tak memiliki biaya dan takut repot hingga saat ini keluarga menolak membawa ke Rumah Sakit Jiwa "terangnya

Zaenal Arifin selaku pengurus TKSK Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan Sarang salah satu tenaga pendamping dari Kemetrian sosial   yang bertugas di wilayah Kecamatan Sarang saat dikonfirmasi mengatakan ia mengetahui adanya warga yang mengalami gangguan jiwa dan dipasung dari warga masyarakat ,setelah kami cek ke alamat tersebut  ternyata benar ,melihat kondisi yang sangat memprihatinkan itu kami langsung melakukan pendataan dan melaporkan ke instansi tekait namun hingga kini  belum ada tanggapan dan upaya

"Kendati pihak keluarga Wakhid  menolak kami tetap berupaya semaksimal mungkin karena ini sudah menjadi tugas dan kewajiban kami untuk membantu puluhan kali kami membujuk keluarga  membebaskan para penderita gangguan jiwa dari pasungan, untuk kemudian dirawat di Rumah Sakit Jiwa milik pemerintah Provinsi Jawa Tengah agar mendapat penanganan yang layak dan mendapat haknya ,selain itu kami juga berupaya meminta bantuan dari Kementrian Sosial untuk membantu meringankan biaya  keluarganya "terangnya

Sementara itu Kades Nglojo Sugiyanto saat dikonfirmasi terkait pemasungan itu  pihaknya mengatakan kendati pihak keluarga menolak untuk untuk membawa Wakhid Ke Rumah Sakit Jiwa namun pihak desa   telah berulang kali memberikan informasi permasalahan itu kepada pihak pihak  terkait namun hingga kini belum ada realisasinya ,
"Kami berharap  bantuan dari pemerintah segera terealisasi agar Wakhid bebas dari Pasungan dan mendapatkan pelayanan yang layak "Pintanya

Berdasarkan pantauan wartawan Wakhid yang dipasung tanpa pakaian di kandang ternak kondisi  fiisiknya telihat sangat memprihatinkan selain itu berdasarkan informasi dari sejumlah tetangganya , tempat pemasungan Wakhid pintunya selalu ditutup  rapat  kalau terbuka setiap ada ayam yang berkeliaran di sekitar pemasungan langsung ditangkap dan disantap hidup hidup (Hasan)
Share this article on :

0 komentar :

Posting Komentar

 
© Copyright 2010-2011 HIPSI REMBANG All Rights Reserved.
Template Design by kang toebz | Published by Templates | Powered by Blogger.com .