Diberdayakan oleh Blogger.
Minggu, 23 Maret 2014

Puluhan Pelajar Ikuti Pelatihan Jurnalistik

Rembang //
Bertempat di Gedung PCNU Kabupaten Rembang sejumlah puluhan siswa SLTA Sederajat Minggu pagi
 ( 23 /3)  mengikuti workshop  jurnalistik radio Kegiatan pelatihan jurnalistik yang  digelar Radio NUR FM bekerja sama dengan. Art Peace(Arwani Thomafi`s Political Education Center )  bertujuan  memberikan wawasan dan pembekalan dasar-dasar jurnalistik  kepada pelajar  

Kegiatan yang berlangsung se hari tersebut, diikuti oleh 70 pelajar tingkat SLTA  Sekabupaten Rembang . Dalam pelatihan itu  para pelajar mendapat materi dasar-dasar penulisan berita dan  penyiar  radio.

Dalam sambutannya  Arwani mengatakan, pelatihan jurnalistik ini  membekali para pelajar di Rembang , untuk mengenal peran media masa dalam memberikan informasi peristiwa-peristiwa yang terjadi disekitar ..Baik itu politik ekonomi bisnis dan berita hukum 

“Pelatihan jurnalistik radio ini  agar para pelajar  lebih mengenal dan menguasai dunia media dan kewartawanan, bahkan diharapkan para pelajar  dapat menulis berita, minimal dilingkungan sekolah“Terangnya 



Sementara itu di sela sela kegiatan  Jurnalistik Radio .Aan Ainun Najib selaku panitia mengatakan. Selain mendapatkan teori dari dua  pemateri, para peserta pelatihan yang berasal dari beberapa SLTA  sederajat di Kabupaten Rembang juga mendapat tugas membaca berita dan penulisan  sekaligus penyajian  beritanya.

“Penugasan ini untuk melatih kepekaan peserta pelatihan terhadap peristiwa yang akan, sedang maupun yang sudah terjadi, untuk dikemas menjadi berita yang menarik bagi pembaca, pemirsa, maupun pendengar,” ungkap Aan 

Masih Kata Aan penugasan tersebut setiap peserta diharapkan dapat menghasilkan satu berita yang dibuatnya sendiri. Dan bagi karya berita terbaik dalam pelatihan jurnalistik tersebut, akan mendapatkan penghargaan dari Panitia “terangnya (Hasan)
Senin, 03 Maret 2014

MBC Tangerang Keluhkan Pengemudi Bus Yang Ugal -Ugalan


Rembang


Sejumlah belasan  pengendara Motor Gede yang tergabung dalam organisasi MBC ( Motor Besar Club)Tangerang dengan mengendarai 18 Motor Besar  dikawal langsung oleh anggota Kakorlantas Mabes Polri. Minggu Sore (3/3) menyempatkan untuk beristirahat sejenak di Mako Lantas Polres Rembang sekaligus beramah tamah dengan Kasat Lantas dan anggotanya

Ketua Rombongan MBC Tangerang Ittiong (43) th warga Cengkareng Jakarta Barat mengatakan, ia bersama rombongan berangkat dari tangerang hari jumat ( 27 /2) dengan tujuan ke Bali bekerja sama dengan Baharkam (Badan Pemeliharaan Keamanan) dalam rangka Touring  dan Bhakti sosial sekaligus ikut menggelorakan dan mensosialisasikan pencanangan pelopor keselamatan.berlalulintas 

“Sesuai Jadwal Bhakti sosial di Bali akan dilaksanakan hari Selasa (5/3) .Bentuk bhakti sosial yang kami laksanakan memberikan bantuan ke sejumlah panti asuhan baik peralatan sekolah, dan dalam bentuk lain,” ujarnya. Masih kata Itiong kegiatan ini, bentuk kewajiban kami membantu sesama termasuk anak yatim piatu yang ada disejumlah panti Asuhan di bali “terangnya 



Saat disinggung kondisi jalan sepanjang jalur pantura dan tingkat pelanggaran yang paling banyak dijumpai ia mengatakan sepanjang perjalanan dari Cikampek Jawa Barat hingga Pantura Rembang Perbatasan Jawa Tengah Jawa Timur untuk kondisi jalan pantura yang.rusak dan masih dalam proses perbaikan terbanyak di jalur pantura Cikampek hingga Pamunukan hal itu dibuktikan dengan masih banyaknya anggota TNI bekerjasama Dinas Binamarga terlihat bahu membahu melaksanakan perbaikan jalan yang rusak sesui intruksi Presiden belum lama ini.

“Sedang untuk jumlah pelanggaran kasat mata yang kami lihat terbukti masih banyak dijumpai pengemudi bus yang mengemudi secara ugal ugalan tanpa menghiraukan keselamatan. Baik penumpang maupun pengguna jalan lainnya selain itu banyak juga dijumpai baik truk gandeng truk trailer atau tronton dengan muatan yang melebihi batas “ungkap Ittiong 

Sementara itu Kasat Lantas Polres Rembang AKP R Dian Kusumasmoro memberikan apresiasi dan mengucapkan rasa terimkasih atas kegiatan yang dilaksanakan MBC Tangerang bekerja sama dengan Baharkam yang ikut berpartisipasi mensosialisasikan dan menggelorakan pelopor keselalamatan berlalu lintas.selain itu pihaknya berharap kepada club- club motor yang lain khusunya yang ada di Kabupaten Rembang mencontoh kegiatan yang dilaksanakan MBC , Baik Bhakti sosial maupun menggelorakan pelopor Keselamatan Berlalu lintas“jelasnya  (Hasan)
Minggu, 02 Maret 2014

PT BKL Dan HMJ “ Tutup Mata” Karang Taruna Sedot Limbah Dua Pabrik

Rembang (Meristanews.co.id)

Sejumlah puluhan pemuda yang tergabung dalam Karang Taruna “Anom Widodo”bersama  warga masyarakat Desa  Sendangmulyo Kecamatan Sluke  minggu pagi (2/3/2014)hingga siang  membersihkan saluran pembuangan air limbah  yang  tersumbat  hingga  menimbulkan  Bau menyengat yang dikeluhkan warga serta  pengguna jalan yang melintas dijalur  pantura Air Limbah yang disedot dengan pompa dua unit pompa air itu diduga dampak  dari pembuangan limbah yang berasal dari dua pabrik pengolahan ikan kelas ekspor. Yang berada di tepi jalur pantura tepatnya di  kawasan pelabuhan Tanjung Bonang desa Setempat

Nurkhamdi ketua Karang Taruna, mengatakan  kegiatan  kerja bhakti membersihkan saluran pembuangan yang tersumbat  akibat banyaknya sampah yang dilakukan hari ini  bertujuan untuk meperlancar  aliran  agar  bau air limbah yang  sangat menyengat  yang diduga dari dua perusahaan pengolahan ikan yang ada di desanya  itu bisa berkurang



“Kegiatan ini  merupakan bentuk kepedulian kami  terhadap lingkungan, selain itu kegiatan ini tentunya juga  membawa dampak positif bagi warga masyarakat  dan  pengguna  jalan pantura yang merasa terganggu akibat bau kurang sedap “ungkapnya

Saat disinggung ada tidaknya bantuan tenaga dari dua perusahaan pengolahan ikan  ,Nurkahmdi menjelaskan sebelum kegitan kami telah memberikan undangan pemberitahuan namun hingga hari pelaksanaan dua perusahaan tidak mengirim bantuan baik tenaga maupun lainnya .Selain itu dulu kami sempat mengajukan permohonan ke Managemen dua perusahaan  PT Holi Mina Jaya Dan PT Bintang Karya Laut untuk mengolah limbah dua perusahan itu namun entah alasan apa  hingga kini belum terealisasi “terangnya

Kepala Desa Sendangmulyo Kecamatan Sluke Asrori dilokasi kegiatan mengatakan Gotong Royong atau kerja bhakti  yang dilaksanakan  warga masyarakat bersama pemuda pemudi  karang taruna hari ini selain sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan  tentunya juga dapat memberikan dampak positif bagi warga lingkungan sekitar .Ia berharap kegiatan yang baik ini bisa berjalan dengan secara rutin dan lancar

Sementara itu salah  satu tokoh masyarakat Desa Sendangmulyo Sluke yang juga pengusaha Kuliner ternama H. Muhamad Ali yang ikut dalam kegiatan kerja bhakti itu mengatakan semua perusahan yang berada di wilayah Kecamatan  Sluke tentunya membawa dampak positif. Dan negatif. Dia memberikan apresiasi kepada masyarakat dan karangtaruna yang tengah melakukan kegiatan peduli lingkungan.

“Dampak positifnya selain membuka lapangan pekerjaan bagi warga masyarakat lokal tentunya bisa meningkatkan kesejahteraan itu termasuk kepedulian dari pihak perusahaan terhadap lingkungan.Sedang dampak Negatif alangkah baiknya secara bersama sama  segara diatasi seperti kegiatan hari ini yang dilakukan  para pemuda karang taruna dan warga masyarakat Sendangmulyo “terangnya (Hasan)


Sabtu, 01 Maret 2014

Gagal Panen ,Petani Melon Merugi Ratusan Juta Rupiah


Rembang
Sejumlah Petani Melon di wilayah Kecamatan Kragan Kabupaten Rembang mengalami Gagal Panen .Akibat gagalnya panen kerugian yang ditanggung petani diwilayah itu mencapai ratusan juta rupiah

Berdasarkan data yang dihimpun sejumlah petani yang gagal panen melon akibat banjir luapan sungai di wilayah kragan masing-masing  petani melon di Desa Tanjungan Kragan Desa Sumurpule Desa Mojokerto. Desa Kendal Agung Dan Desa Mojokerto Kecamatan Kragan

Iskandar salah satu petani Asal Desa Mojokerto yang juga Ketua KTNA (Kelompok Tani Nelayan Andalan) saat dihubungi sabtu siang (1/3) mengungkapkan kegagalan panen tersebut bukan karena faktor hama atau penyakit tanaman tetapi akibat banjir beberapa pekan lalu yang menggenangi sekitar 5 hektar tanaman melon



"Saat ini kami bersama teman teman petani melon yang ada diwilayah Kecamatan Kragan , khususnya di Desa mojokerto akan mulai kembali menanam melon bulan April mendatang sehabis panen padi “ungkapnya Saat disinggung ada tidaknya bantuan dari dinas terkait untuk petani yang merugi akibat banjir beberpa pekan lalu

.Iskandar mengaku hingga saat ini belum ada bantuan baik benih maupun penyuluhan dari instansi terkait Masih kata Iskandar akibat banjir yang menggenangi lahan seluas 5 Ha milik petani diwilayah kragan ia bersama petani lain mengalami kerugian ratusan juta rupiah “ungkapnya

Sementara itu Kepala Dinas Pertanian Dan Kehutanan Kabupaten Rembang saat dikonfirmasi melalui selulernya be,lum memberikan jawaban dengan alasan masih di perjalanan (Hasan)
Kamis, 27 Februari 2014

Siswa SMK Jalani Tahapan Awal UN

Rembang

Beban mencapai kelulusan Ujian Nasional siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
lebih berat dibanding rekan-rekannya yang mengenyam pendidikan di Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Madrasah Aliyah (MA). Pasalnya mereka harus melewati dua tahapan awal yakni Uji Kompetensi Keahlian (UKK) dan Ujian Teori Kejuruan (UTK) sebagai penentu kelulusan.

Ditemui baru baruWakil ini  Kepala  SMKN 1 Rembang, Heri Susetyo menjelaskan, setiap kali menghadapi UN pihaknya mewanti-wanti siswa kelas 12 agar mempersiapkan diri dengan sungguh-sungguh, karena mereka menanggung beban lebih berat untuk mencapai kelulusan. Karena tidak seperti siswa SMA dan MA yang tidak harus melalui tahapan UKK dan UTK, sebagai dua tahapan awal sebagai syarat utama untuk menggapai kelulusan.

Lanjut Heri dua tahapan awal tersebut sangat berat karena siswa harus mencapai hasil nilai rata-rata minimal 7,0 dimana koreksi nilai dilakukan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah, sehingga tidak mungkin ada kecurangan dalam hal ini. Adapun seluruh anak diidik kelas 12 SMKN 1 Rembang, sejumlah 196 siswa pekan kemarin telah menyelesaikan UKK dan pihak sekolah sedang menunggu hasil koreksi nilai.




Sementara itu Kepala  SMK 2 Rembang, Gatot Rahardjo mengatakan, UKK dan UTK merupakan syarat mutlak yang harus diikuti oleh siswa SMK peserta UN, apabila nilai yang diperoleh siswa di bawah standar maka dipastikan tidak lulus UN. Namun meski untuk mencapai keulusan cukup berat bagi siswa SMK, tentunya pihak sekolah mempunyai kiat tersendiri untuk mempersiapkan agar siswanya lulus 100%, termasuk melewati tahapan UKK dan UTK serta memberikan jam belajar tambahan setiap hari maupun try out untuk mengevaluasi kesiapan siswa menghadapi UN.

Gatot sebutkan, mulai Senin hingga Sabtu mendatang 157 siswa kelas 12 SMKN 2 Rembang menjalani UKK, untuk jurusan Agribisnis Perikanan mempraktekkan pemijahan ikan lele, jurusan Nautika praktek membuat alat tangkap ikan dan membuat perencanaan pelayaran, sedangkan jurusan tekhnika praktek memperbaiki mesin kapal dan pemadaman kebakaran.

Ditambahkan, pelaksanaan UKK diawasi dan dinilai secara internal oleh guru mapel, sedangkan eksternal melibatkan penguji dari instansi terkait. Diharapkan semua peserta mencapai nilai rata-rata sebesar 7,0 termasuk nanti memperoleh nilai sama saat UTK dan memenuhi standar kelulusan UN, sehingga target tradisi lulus 100% dapat tercapai
Rabu, 26 Februari 2014

Dilaporkan Ke Polisi ,Mantan Kades Sidorejo Diduga Kabur

Rembang (Meristanews.com)
Setelah masyarakat desa Sidorejo Kecamatan Sedan yang tergabung dalam Ampedes (Aliasnsi Masyarakat Desa Sidorejo .)Melakukan aksi Demo. di Balai Desa dan telah melaporkan ke aparat Kepolisian Polres Rembang terkait permasalahan dugaan penyimpangan Dan penyelengan sejumlah program yang diduga dilakukan Mantan Kades setempat baru baru ini , Sejumlah Warga meminta aparat kepolisian segera menindak Lanjuti laporan Ampedes tersebut desakan itu dilakukan agar yang bersangkutan (Mantan Kades.red) tidak kabur atau melarikan diri mengingat hingga saat ini banyak kabar berkembang kalau keberadaan mantan kades Sidorejo tidak jelas

Rumah Mantan Kades Tanpa Penghuni

Berdasarkan pantauan wartawan Rabu siang (26/2)Rumah Sholih mantan Kades Sidorejo yang lokasinya tepat berada disebelah utara kantor kecamatan Sedan dan hanya berjarak beberapa meter semenjak aksi Demo warga pekan lalu terlihat kosong tidak ada penghuninya terkesan ditinggal begitu saja oleh sipemilik rumah 

Manindak lanjuti kabar yang berkembang dimasyarakat kalau Mantan Kades Sidorejo diduga kabur sejumlah warga yg tergabung dalam Ampedes menyerahkan kasus itu sepenuhnya kepada Polisi
Seperti apa yang disampaikan Taufik  salah satu warga yang tergabung dalam ampedes meminta Aparat Kepolisian segera menindak lanjuti laporan dugaan penyimpangan yang diduga dilakukan Mantan Kades Sidorejo Kecamatan Sedan Sholih 

“Kami menyerahkan sepenuhnya kasus itu kepada polisi terkait banyaknya kabar kalau keberdaan mantan kades tidak jelas itu sudah menjadi wewenang dan tugas aparat kepolisian  , terkait sejumlah dugaan yang telah dilaporkan tentuntanya  kami menyerahkan sepenuhnya kepada aparat penegak hukum “terangnya

Masih kata Arifin dirinya menjelaskan beberapa hari lalu kami dikasih tau PJs Kades Sidorejo Muslich mengabarkan kalau keberadaan mantan kades di seputaran Kecamatan Sedan sedan“jelasnya 

Terpisah Kapolres Rembang AKBP M Kurniawan melalaui. Kasat Reskrim AKP Joko Santoso saat dikonfirmasi mengatakan sementara ini.jajaran kepolisian polres rembang baru memeriksa saksi saksi Saat ini kami baru memeriksa saksi terutama korban setelah selasi itu baru memriksa Mantan Kades kami berharap warga masyarakat membantu “ungkapnya.(Hasan)
Selasa, 25 Februari 2014

Terkait Dugaan Kasus Tukarguling Tanah Bondo Desa, Mantan Kades Sidorejo Dilaporkan Ke Polisi



Rembang (Meristanews.co.id)

Setelah melakukan aksi demo pekan lalu di Balai Desa memprotes dugaan penyelewengan tukar guling Sejumlah  Enam orang perwakilan warga masyarakat yang tergabung dalam  Aliansi Masyarakat Peduli Desa Sidoerjo (Ampedes) senin pagi (24/2) akhirnya melaporkan secara resmi mantan Kepala Desa Sidorejo, Kecamatan Sedan, Sholih, pada Polres Rembang

Kepada polisi di Mapolres Rembang, warga juga menyampaikan sejumlah berkas yang diharapkan bisa digunakan untuk membantu jalannya penyelidikan. Tarom, salah satu warga Sidorejo mengatakan, tanah banda desa kini sudah didiami bangunan di antaranya Kantor Kecamatan Sedan, Kantor Balai Penyuluhan Pertanian Sedan, dan rumah milik Sholih. Sementara tanah yang ditukar guling letaknya saling berpencar, masing-masing di desa Sidorejo dan Mojosari.


                                           Waega Desa Sidorejo Sedan Saat Di Polres Rembang

”Untuk laporan pertama ini kami fokus melaporkan dugaan penyimpangan tukar guling tanah bondho desa pada tahun 2007 lalu,” katanya.

Masih kata Tarom  Akibat tukar guling tersebut terjadi selisih nilai ratusan juta rupiah. “Kami mensinyalir terjadi penyimpangan. Sebab dari hasil tukar guling tersebut, senilai Rp 1 miliar lebih, ada uang Rp 600 juta yang tidak jelas kemana larinya. Kami berharap polisi mengusutnya. Sebab dugaan penyimpangan dana desa oleh Sholih tidak hanya itu,” bebernya.

Arifin, warga lainnya menambahkan, tukar guling tanah banda desa yang dipersoalkan ini terjadi pada tahun 2007. Saat itu, warga mengaku tidak langsung menegur Sholih karena kepala desa cukup tertutup. Lagi pula, karakter warga Desa Sidorejo cukup pendiam.”Warga dan tokoh masyarakat juga tak pernah di ajak berembuk,” tegasnya.

Baru ketika kondisi desa makin runyam oleh sejumlah ketidakberesan yang dilakukan Sholih selaku kepala desa, warga berani memberontak. Dia pun berharap, penegak hukum menuntaskan persoalan ini.”Warga juga siap diperiksa sebagai saksi jika dibutuhkan,” tegasnya.

 Menurut Arifin, setelah aksi unjuk rasa di Balai Desa Sidorejo pada 18 Februari lalu, Sholih belum pernah bisa ditemui.

Sementara  ttu rumah  mantan Kades Sidorejo Sholih berdasarkan pantaun wartwan hingga kini masih terlihat kosong tanpa penghuni. Saat wartawan mencoba mengkonfirmasi  melalui selelurnya kendati nada tersambung namun tidak diangkat dan tidak membalas sms konfirmasi terkait dugaan kasus penyelewengan itu .(Hasan)
 
© Copyright 2010-2011 HIPSI REMBANG All Rights Reserved.
Template Design by kang toebz | Published by Templates | Powered by Blogger.com .